Beberapa hari ini kondisi kesehatanku sedang menurun, faktor kelelahan dan kondisi cuacaya yang kurang bagus menjadi salah satu penyebabnya. Dokter menyarankan agar lebih banyak istirahat dan minum obat agar segera pulih dari sakit panas yang aku alami saat ini. Teringat saat kecil dulu saat sakit panas aku merasa bagaikan raja ditengah-tengah keluarga. Anehnya saat sakit semua orang tertuju pada kita, diberikan kasih sayang yang lebih dari orang tua. Anehnya lagi semua itu mampu menjadi obat yang ampuh untuk segera sembuh. Pendekatan psikologi memang mujarab mengobati sakit.
Hal yang sama juga dilakukan Dokter saat memberikan obat, “Tenang gak apa-apa kok..” begitu kata Dokter saat melihat si pasien sedang khawatir akan kondisinya. Kalimat penenang dari dokter tersebut juga menjadi kata penyemangat untuk bisa sembuh dari sakit.
Dalam kondisi sakitpun Pak Ustadz juga bilang, banyak sekali hikmah yang bisa kita petik dari kondisi sakit yang kita terima. Bagi seorang muslim diberikan sakit oleh Allah SWT merupakan salah satu bentuk kasih saying Allah SWT karena menjadi asbab dosa-dosa kita diampuni, sederhanya menggugurkan dosa—saratnya harus disertai dengan keikhlasan. Sakit juga mengingatkan kita juga bahwa betapa kita harus banyak bersyukurnya saat diberikan nikmat sehat, yang terkadang kita sering lupa untuk bersyukur.
Nikmatnya sehat baru tahu setelah diberikan sakit. Semoga saat kondisi apapun kita selalu dan senantiasa bersyukur baik kondisi sakit, terlebih-lebih dalam kondisi sehat.
Comments
Post a Comment