Pukul 20.00 sampai juga di terminal Caringin, perjalanan 5 jam di kendaraan terasa sangat melelahkan, sembari menunggu ojek online yang aku pesan, aku memesan kopi disalah satu pojok terminal. Sembari mengeluarkan uang 5000 dari saku, kopi yang aku pesan segera diberikan kepadaku.
Sambil menghabiskan segelas kopi yang aku pesan beberapa menit lalu, sesekali aku sempatkan melihat aplikasi ojek online di layar ponselku. Benar saja driver sudah hampir sampai kurang dari 2 menit. Bergegas aku habiskan kopi, dan langsung menuju ojek pesananku. “Ibnu yaa…” Tanya bapak sopir ojek online. iya pak, jawabku. Aku perhatikan lagi, foto driver yang tertera di aplikasi ojol milikku dalam hatiku-kok beda yaa wajahnya. Melihat aku yang kebingungan, dengan foto yang berbeda diaplikasi, Bapak tukang ojol tanpa disuruh berbicara langsung bilang “saya menggantikan anak saya, heheh” “itu foto anak saya” “Aman kok, tenang aja Aa”
Sebenarnya agak khawatir, tapi karena sudah capek dan lelah akhirnya aku naik saja keatas motor milik Bapak. Bagi aku yang tinggal di Belitung cuaca di Bandung malam itu cukup dingin. Cuacanya dingin yaa pak “Disini tiap malam seperti ini Aa” “Belum pernah ke Bandung?” pernah pak dulu, Cuma rombongan naik Bus. “Aslinya dari mana Aa” saya dari Belitung pak “Ohh Laskar pelangi itu yaa…” nah iya pak. Si Bapak Ojol memperlambat laju sepeda motornya, sambil menunjuk beberapa toko dan kompleks yang ada di sekitaran kota Bandung. Aku diam sejenak menikmati lalu lalangnya kota Bandung. Tiba-tiba dalam lamunanku aku membayangkan seharusnya aku bisa bertemu bersama Yola sebelum berangkat ke Bandung hari ini, namun naas jangankan bertemu, chat di Whats App ku juga masih centang satu.
“Udah sampai Aa, Hotel Sanny Rosa” ohhh iya pak, 30 ribu yaa pak, “Iya Aa” “Terima kasih Aa .. Jangan lupa Bintang lima yaa Aa” aku bilang iya, tapi sebenarnya aku Cuma kasih bintang 3, soal alasanya kalian tahu lah.
Aku Bergegas menuju resepsionis, dan memberikan identitas diri, lalu aku diberikan kunci kamar no 27, kamarnya di lantai 2. Cekrek.. pintuku kamar aku buka, tas dan perlengkapan lain aku letakan diatas maeja. Aku sempatkan mencuci muka, sebelum akhirnya tertidur pulas..
Bersambung..
Comments
Post a Comment